Banyuasin, medianusantaranews com- Belum hilang dari rasa dihantui isu wabah covid, saat ini masyarakat yang berdumisili diwilayah Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan dalam sepekan terakhir ini kembali dihantui rasa ketakutan dengan maraknya aksi kawanan pelaku tindak kriminalitas, Pasalnya, selama 7 hari sedikitnya sudah terjdi 3 kali kejdian tindak kriminal yang disertai kekerasan dan pemberatan menimbulkan kematian dikawasan yang sama.
Terakhir kejadian aksi kawanan pelaku tindak kriminalitas disekitar kawasan perkebunan karet milik perusahaan plat merah PTPN VII Unit Tebenan dialami oleh korban Agus (62) yang tercatat sebagai Rt. 05, Rw.02 Dusun 1 Desa Sukamulya Kecamatan Betung pada (22/6) sekira pukul 08.00 wib, R2 jenis Honda Revo yang sedang diparkir sekira 100 meter dari tempat mengambil kayu bakar diareal milik perusahaan itu raib dibawa kabur dibawa pelaku yang kabarnya kearah masuk kejalan perkebunan PTPN VII itu, terang Joko warga setempat kepada wartawan media ini (23/6/2020) dihalaman kantor Camat Betung.
Apakah korban yang satu ini lanjut Joko, membuat laporan kepolisi atau tidak korban belum sempat dikonfirmasi, yang ditangkap infonya, saat sepeda motornya dibawa kabur oleh pelaku sempat melihatnya, karena kondisi sepi dan jarak tempat diparkir motor dengan korban agak berjauhan, seklipun korban memekik meminta pertolongan terhadap warga tak mungkin ada yang mendengarnya atau korban berusaha mengejarnya dengan cra berlari kaki tak mungkin tekejar, imbuh Joko yang juga mengakui kalau didesanya saat ini kembali mulai rawan aksi Curan, curas dan curat.
Masih kata cucu korban (Agus,red) ini sekitaran tanggal 17 apa 18 Juni ini juga terjadi aksi penjambretan dijalur yang sama tepatnya di Simpang Tiga masuk kawasan Kebun milik PTPN VII Tebenan dan korbanya berinisial Ang (18) juga warga Sukamulya Kecamatan Betung dan korban yang satu ini kehilabgan Hape dan kabarnya atas kejadian itu korban sempat mengalami kritis dan msih dirawat inap di salah satu Rs. Palembang.
Yang lebih mengerikan lagi kata Ketua BPD Sukamulya ini, kejadian pada tanggal 15 malam juga masih dibulan Juni ini, terjadi aksi pembunuhan dikawasan perusahaan milik PTPN VII Tebenan yang jaraknya tak lebih 150 meter dari kejadian tindak kriminalitas penjambretan terhadap korban yang ke-2 (Ang,red).
Namun yang jadi korban pembunuhan itu berisial Nain (39) warga Kelurahan Rimba Asam Betung dan apakah pelaku tindak kriminalitas didesanya itu sudah berhasil diungkap apa belum Joko mengaku belum mendapat konfirmasinya dari pihak Kepolisian setempat, tutupnya sembari meminta dikonfirmasikan kepihak Mapolsek Betung atau Mapolres Banyuasin.
Kapolsek Betung AKP Toto Hermanto mewakili Kapolres Banyuasin AKBP Danny Sianipar kepada wartawan pada 2 kejadian sebelumnya beberapa waktu itu dikatakan selain mengamankan barang bukti hasil yang ditemukan saat melakukan evakuasi dilokasi kejadian dan kemudian bahwa anggotanya masih melakukan pengejaran para pelakunya.
Untuk kejadian tindak kriminalitas yang ketiga kalinya ini belum diminta konfirmasinya lagi ke Mapolsek, jadi korban sudah nmembuat laporan kehilangan atau tidak, itu belum diketahui sejauh mana proses perkaranya dari Kepolisian setempat. (waluyo).