Banyuasin,(MNN)- Hingga hari ini komplek Perkantoran Pemkab Banyuasin masih terlihat dikepung kabut asap. Belum terdengar ada korban jiwa diwilayah tersebut dari dampak kabut asab, tetapi keberadaan kabut asap itu sudah sangat terasa terutama pada pengelihatan kita mulai berair dan terasa perih.
Untuk mengantisipasi efek kabut asap tersebut, belum lama ini dari Dinas Kesehatan dan jajaranya membagikan masker termasuk PWI Kabupaten Banyuasin juga membagi masker secara gratis kepada Masyarakat, Pelajar juga pada sebagaian ASN Pemkab Banyuasin.
Belum diketahui sumber kabut asap yang mengepung komplek Perkantoran Pemkab Banyuasin tersebut, namun beberapa sumber mengatakan kabut asat itu sudah mulai menebal dan Bupati Banyuasin H Askolani menghimbau kepada Masyarakat agar mengurangi aktipitas diluar rumah termasuk aktipitas proses belajar mengajar jadwalnya diundur dari jadwal sebelumnya.
Selain menurut Bupati saat diminta konfirmasinya melalui Kadiskominfo Banyuasin Aminuddin via whatsApp yang ada dijelaskan dari Lab lingkungan DLH Banyuasin melakukan pengambilan data ISPU, sejak kemarin udara di Banyuasin tidak sehat dan Bupati telah mengintruksikan untuk melakukan Sholat Istisqo diseluruh Kecamatan dan membuat himbauan kepada masyarakat untuk beraktifitas memakai masker.
Untuk mengantisipasi kabut asap menebal, Tim terpadu karhutla dari BPBD Kesbangpol, TNI dan Polri telah melakukan tugas dan demikian konfirmasi ke BPBD dan Diknasbud, kata Aminuddin beberapa saat yang lalu. Sepertinya Kadiskominfo Banyuasin tersebut tidak nyambung sebagai kepanjangan informasi Bupati.(waluyo)
