Banyuasin,Medianusantaranews.com- Kecelakaan maut dari 3 truk Fuso dan Trobton diruas Jalintimsum Palembang-Betung Km 65 Kampung Meranjat Kelurahan Rimba Asam Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin Sumatera Slatan pada Jumat (15/3/2019) sekira pukul 09.00 wib sampai merenggut 1 korban jiwa.
Bukan hanya itu, insiden tersebut menyebabkan arus kendaraan dari dua arah Palembang-Betung atau sebaliknya sempat mengalami kemacetan hingga puluhan kilometer, karena ke-3 kendaraan saat bertabrakan posisinya menutup ruas jalan. Jangankan kendaraan R4 atau yang lainya, sedangkan untuk kendaraan R2 saja harus memutar arah dengan menerobos lokasi pekarangn milik warga yang bedumisili dikawasan lkalantas itu jika hendak melintas.
Informasi yang dihimpun, truk Fuso Tronton bernopol BM 8059 RY yang disopiri Noprizal datang dari arah Betung tujuan arah Palembang, setibanya dilokasi kejadian menabrak dari belakang truk Fuso Box Pos Logistic bernopol B 9699 PXR yang disopiri olehDese Sopari yang mengalami oleng hilang kendali hingga terbalik dengan pisisi melintang ditengah ruas Jalintimsum Palembang-Betung.
Bertepatan itu datang Truk Fuso Tangki dengan nopol BG 8376 UI dari arah Palembang tujuan Betung yang disopiri Asmadi ikut nyungsep setelah sempat menyeruduk warung milik warga setempat dan bertabrakan pun tak dapat dihindari.
Dalam peristiwa tersebut sopir truk tronton Noprizal mengalami luka cukup serius sehingga meninggal dunia dilokasi kejadian perkara (TKP), Sedangkan kondisi ketiga kendaraan naas mengalami kerusakan serius semuanya dibagian depan.
Petugas dari Pospolantas Musi Indah Betung dibantu dari Satlantas Polres Banyuasin dan warga setempat yang peduli, melakukan evakuasi korban dan kendaraan naas.
Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Markus Surya Pinem saat diminta konfirmasinya melalui Kasatlantas AKP Sukiman seperti yang diampaikan Kanit laka Polres Banyuasin Iptu Lukman membenarkan terjadi laka diruas Jalintimsum Palembang-Betung.
Lukman menambahkan, pada peritiwa itu ada satu kprban jiwa fan meninggal dunia dilokasi kejadian, anggota kami langsung mengevakuasi kendaraan kelokasi baik kepada pengemudi maupun kendaraanya.
Sekarang anggota kami sedang mengidentivikasi baik pengemudi maupun kendaraanya dengan membuka arus kendaraan dengan sistem buka tutup, Alhamdulillah setelah 2 jam dari kejadian kami berhasil mengevakuasi, sehingga sampai arus lalulintas bisa kembali normal seperti semula.
Kanit laka menghimbau kepada Masyarakat khususnya para pengemudi sudah bisa menekan volume kecelakaan agar bisaematuhi aturan berlalu lintas supaya tertib, lancar dan aman, tutupnya.(wal)
