TULANG BAWANG BARAT,MEDIANUSANTARANEWS.COM – Memasuki masa tanam rendeng tahun ini ketua kelompok tani Sido Makmur tiyuh Dayasakti kecamatan Tumijajar kabupaten Tulangbawang Barat Burman, meminta petani khususnya anggota kelompoknya untuk mewaspadai meningkatnya serangan organisme pengganggu tanaman (OPT) saat musim penghujan. Di antaranya serangan tikus, penggerek batang, hingga serangan jamur.
“Dengan potensi dan situasi seperti sekarang ini, kami meminta petani khususnya anggota koptan sido makmur, untuk melakukan antisipasi serangan OPT. Karena saat musim penghujan, potensi serangannya meningkat,” ungkap pria ramah ini, Rabu (16/1/2019).
Menurutnya untuk wilayah tiyuh Dayasakti, hama tikus dan hama penggerek batang merupakan hama yang harus lebih diwaspadai didandingkan hama lainnya.
Hal ini menurut dia, lantaran kondisi kelembaban lingkungan masih tinggi sehingga memungkinkan perkembangbiakan hama tersebut semakin banyak.“Kondisinya masih lembab sehingga cocok untuk hama (penggerek batang) berkembang,” ungkapnya.
Guna menekan persebaran hama, pihaknya meminta petani lebih memanfaatkan musuh alami hama. Musuh alami tersebut, dimanfaatkan sebagai agen hayati untuk pengendalian hama.(red/GS/MNN).
Ketua Koptan Minta Anggotanya Waspadai Serangan Hama Tikus
AdminJan 16, 2019Tulang Bawang Barat0
Previous PostPTBA DAN PERTAMINA DAN AIR PRODUCTS SEPAKAT BENTUK PERUSAHAAN " CLEAN ENERGY MULAI DARI SINGAS HINGGA DME "
Next PostPemilik senpira dan Tersangka Rampok Ditangkap