BANDARLAMPUNG –Satu lagi, even menarik ditaja Safe Food Indonesia (SFI) Lampung. Hari ini, Minggu (30/9/2018), komunitas pegiat-penyeru kampanye makanan sehat dan aman ini menghelat Talkshow bersama Chef Adi Data, bertema Pengenalan Sistem Keamanan Pangan (HACCP), di Ballroom Citihub Hotel, Jalan Kartini, Tanjungkarang, Bandarlampung.
Acara kini tengah berlangsung, dimulai pukul 09.00 pagi ini hingga berakhir pukul 12.00 WIB nanti. Koki ternama, Chef Adi Data, didapuk mengisi materi, sekaligus berbagi ilmunya. Juga hadir, praktisi kewirausahaan dan business development, Coach Alif Ramadhani.
Dikonfirmasi sebelum acara dimulai, kepada redaksi chef ramah ini menjelaskan, talkshow ini ditujukan mengenalkan sistem keamanan pangan kepada publik kuliner Lampung.
“Tujuan diadakan kegiatan ini, pada awal saya diundang oleh pengurus Safe Food Indonesia perihal kegiatan ini. Dari namanya saja, safe itu aman, safe food itu makanan yang aman. Jadi mereka ini adalah para pengusaha makanan, yang ingin membuat makanan yang aman. Saya katakan, ini kalau untuk sistem keamanan pangan, ini ada kaitannya,” kata Chef Adi.
“Kita harus mengerti dulu, apa itu sistem keamanan pangan. Sehingga, yuk, sama-sama belajar yuk. Kebetulan saya pernah bekerja di salah satu perusahaan, sebagai auditor atau tenaga ahli keamanan pangan. Ya, berbagi ilmu saja,” lanjut dia.
“Memang sistem keamanan pangan atau dikenal HACCP ini kalau mau kita jelasin sangat detail dan butuh waktu nggak cukup sehari dua hari. Akhirnya kita singkat, minimal para pengusaha yang bergerak di bidang makanan ini mengerti tentang keamanan pangan. Kalau mengenal sistemnya, nah, nanti baru, supaya apa, mencegah daripada deviasi, keracunan makanan dan lain-lain,” imbuh chef, yang hari ini juga didaulat jadi pembina SFI Lampung itu.
Talkshow dibuka sambutan ketua pelaksana, Dian Eka Dharma Wijaya, diselingi pengukuhan SFI Lampung. Selain Chef Adi Data, nampak hadir puluhan pengusaha kuliner dari berbagai perusahaan UMKM sektor makanan minuman (manmin) Kota Tapis.
HACCP atau Hazard Analysist and Critical Control Point, sejatinya merupakan pendekatan terstruktur sistem manajemen keamanan pangan (food safety) yang efisien, tersertifikasi, juga amat dianjurkan bagi praktisi bisnis FMCG (Food Manufacturing & Consumer Goods).
Per filosofis, HACCP tak lain ujud pembinaan dan pengawasan jaminan kualitas sesuai tuntutan dinamika bisnis pangan masa ke masa.
Talkshow ini antara lain diharapkan mampu memassalkan kampanye keamanan pangan, mencegah malpraktik produksi sekaligus konsumsi pangan yang abai aspek keamanan bagi keselamatan konsumennya. [red/mzl]