Banyuasin,medianusantaranews.com- Melalui anggaran Dana Desa (DD) tahun 2024, Pemerintah Desa (Pemdes) Sako Makmur Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan giat penimbunan jalan jalur sepanjang 1925 meter, lebar 3 meter serta ketebalan 15 centimeter.
Abdul Azis Kepala Desa (Kades) didampingi Sekretaris Desa (Sekdes) Hartato dan TPK Desa Sako Makmur Edi Subagio mengatakan untuk tahun ini masyarakat telah sepakat dari DD tahun 2024 untuk penimbunan jalan jalur.
Selama ini menurut Kades, setiap datang hujan ruas jalan jalur itu sering terendam banjir, sehingga warga susah lewat apalagi bawa buah sawit yang telah dipetik dari hasil perkebunannya.
“Alhamdulillah untuk tahun 2024 ini dari DD kita anggarkan senilai Rp 170.500.000 juta berlokasi di Dusun 1 dan 2”, terang Abdul Azis saat berbincang dengan wartawan media ini saat ditemui dirumahnya beberapa waktu yang lalu.
Masih menurutnya, untuk program yang satu ini akan kami tingkatkan dan kemungkinan untuk Dana BLT-DD yang selama ini kita ambil dari anggaran maksimal 25 persen bisa akan diubah yang minimal dan dananya kita alihkan untuk program penimbunan jalan jalur.
Produksi perkebunan kelapa sawit masyarakat sudah mulai membaik maka butuh sarana transportasi yang lancar, supaya bisa merubah dalam peningkatan kesejahteraan karena hasil perkebunannya dapat optimal, sambung Sekdes Hartato seraya menambahkan.
“Jika jalan jalur yang di Dusun 1 dan 2 sudah aman tidak terbenam air terus akses transportasi jalan darat tentu bisa meningkatkan perekonomian masyarakat bahkan hal-hal menyangkut kehidupan bagi warga bisa lebih nyaman”, uji Sekdes lagi.
Perlu diketahui aktivitas utama bagi masyarakat Desa Makmur ini sebagai Petani baik, perkebunan Kelapa Sawit dan sebagian juga ada Petani perkebunan Karet, tapi tak banyak, namun Petani Sawah juga banyak, maka dari program penimbunan jalan jalur ini tentu sangat menguntungkan, sambung Edi TPK Desa Sako Makmur.
Edi hanya dapat berharap program penimbunan ruas jalan jalur sudah bisa rampung belum ada datang musim penghujan, karena bukan susah pengerjaanya, namun juga repot bagi armada angkutan tanah yang ngantar ke Desa ini.
“Maka ini kita kebut dan alat berat pun selalu standby dilokasi, jika tanah datang kelokasi langsung dikerjakan, tujuanya nanti apabila datang musim penghujan program penimbunan jalan jalur ini selesai”, harap Edi Subagio dengan nada semangat.
Sementara saat ini penimbunan ruas jalan jalur sedang sedang berlangsung, pungkasnya.(MNN/waluyo)
