Pringsewu,medianusantaranews.com- Terkait lahan sawahnya kekeringan dan para wakilnya diduga tidak tanggap yang dikeluhkanya, maka ratusan petani dari Kecamatan Pagelaran akhirnya Geruduk Gedung DPRD Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung yang yang bertujuan bisa mencarikan solusi pada musim tanam di akhir tahun 2023 ini. Kaum petani yang mengatasnamakan Aliansi Petani Pringsewu melakukan aksi di Gedung DPRD Kabupaten Pringsewu, pada Kamis, (16/11/2023).
Aksi para petani tersebut membawa masa ratusan orang dengan membawa puluhan Truk dan Angkot juga motor, ratusan masa petani menyampaikan keluhan tentang kesulitan mendapat air guna mengaiti sawahnya.
Ratusan pendemo tersebut mendatangi Gedung DPRD Pringsewu yang dipimpin oleh Korlap Yudi Gondrong (Yugo) dan Wasis tokoh pemuda Pringsewu tersebut meminta DPRD menggunakan fungsinya sebagai pengawasan untuk mencarikan solusi akan ketersedian air yang cukup untuk mengairi sawah di Kecamatan Pagelaran terutama diwilayah 8 pekon (Desa) mulai dari Ganjaran, Bumiratu, Pasirukir ke Pekon Lugusari khususnya, bahkan Pagelaran dan Pringsewu.
Dalam orasinya pendemo sampaikan masalah kekeringan air sawah harusnya bisa diatasi, karena pengairan sawah kami pada tahun 2022 lalu sudah dapat perbaikan jaringan irigasi senilai Rp 24 miliar dari Pemerintah Pusat, tapi saat ini irigasi itu sudah rusak kembali.
Para petani setibanya di Gedung DPRD disambut oleh Ketua DPRD Pringsewu Suherman,SE, Rahwoyo dari Gerindra, Anton Subagyo dari Golkar Maulana Lahudin dari Partai PKB, serta beberapa anggota DPRD termasuk hadir Sekwan Relawan,SE dan Kepala Kesbangpol.
Ketua DPRD Suherman,SE, Wakil Ketua dan Fraksi DPRD temui para pendemo dan menerima semua masukan dan aspirasi dari para petani bahkan berjanji akan membawa aspirasi petani untuk diperjuangkan sampai ke Balai Besar hingga ke Pemerintah Pusat, katanya.
Suherman mengatakan kepada pendemo untuk buat proposal dan menyerahkan ke DPRD Pringsewu untuk di bawa ke Balai Besar dan Kementerian yang pada intinya semua masukan dan aspirasi dari para petani akan di perjuangkan oleh DPRD Pringsewu sampai ke Balai Besar bahkan sampai ke Pusat sekalipun, tutup Suherman saat ditemui wartawan via WhatsApp beberapa waktu lalu.(MNN/run).
