Syamsuri : Rakyat Sekarang Harus Cerdik
Banyuasin,medianusantaranews.com- Rapat paripurna DPRD Kabupaten Banyuasin mengikuti siaran langsung Pidato Presiden RI menyambut HUT RI ke-78 tahun 2023 terpantau sepi sangat kehadiran wakil rakyat yang digelar hari Rabu (16/8/2023).
Pantau media ini, dari 45 kursi anggota wakil rakyat yang tersusun sangat rapi dipersiapkan untuk yang pejabat yang terhormat itu banyak kosong entah pada kemana yang berhak mendudukinya.
Terpantau di ruang sidang paripurna itu hadir hanya Ketau DPRD Banyuasin Irian Setiawan, Wakil Ketua Sukardi, Anggota Sakri, SH, Suistiqlal Efendi, Endang Sari dan Nopri serta ada Bupati dan Wakil Bupati Banyuasin, Sekda, Kapolres juga Dandim 0430/BA dan Kejari Banyuasin.
Peristiwa itu menyangkan acara yang sudah dirancang sedemikian rupa, guna mendengar pidato kenegaraan presiden hanya dihadiri anggota DPRD Banyuasin tidak habis dihitung dengan jari tangan kita, ucap Ketua Ormas JPKP Indo Sapri, saat dimintai mengomentari peristiwa bersejarah itu.
Jika wakil rakyat dari 45 orang itu yang tidak hadir hanya 6 orang saja itu wajar, tetapi kalau kebalikan begitu, tentu itu sudah fatal kelirunya. Sedang Paripurna itu mendengar pidato langsung presiden menyambut kemerdekaan RI ke-78 dan momen yang cukup sakral menurut saya, yang seyogiyanya disambut antusias, kok terjadi sampai sebegitunya ada mereka?, balik tanya Indosapri.
Masih menurutnya, kalau hanya hadir hanya 6 orang saja sebaiknya tidak perlu repot-repot dilaksanakan di gedung paripurna, namun cukup dirumah saja nonton live streaming pidato Presiden RI itu.
Harapan kami kedepan pada anggota DPRD Banyuasin harus lebih profesional, bangaimana masyarakat bisa maju kalau wakilnya saja diacara yang hanya sekali setahun sekali diadakan sampai tidak hadir maksimal, yang begini kejadianya tentu memilukan, terang Indo sekaligus menutup perbincangan.
Terpisah, Tokoh Masyarakat Banyuasin Syamsuri HAJ kepada media ini katakan kejadian Paripurna DPRD istimewa yang digelar hanya dihadiri 6 Anggota wakil rakyat itu tidak paham dengan aturan yang disyahkan sendiri.
Mantan anggota DPRD ini juga sangat menyayangkan sikap wakil rakyatnya yang bersikap semacam itu, sebab nanti jika ditemui wartawan mereka akan beri jawaban yang bermacam-macam alasan.
“Saya kwatir jika nanti para wakil rakyat itu beralasan ada giat dan menggunakan anggaran dana APBD, sebab peristiwa ini membuat langka dan hanya terjadi di DPRD di Bumi Sedulang Setudung dan para wakil rakyat yang tidak Paripurna hari itu jangan dipilih lagi pada pemilu mendatang”, ujar Syamsuri dengan nada gretetan.
Sementara, Ketua DPRD Banyuasin, Irian Setiawan SH,.MH, saat diminta komentar kenapa anggota dewan hanya 6 orang yang hadir, dia jelaskan banyak acara di dapilnya masing-masing, terkesan nutup-nutupi aktivitas anggotanya.”Karena anggota dewan banyak acara di dapil nyo masing🙏🏼🙏🏼,” jawab Irian melalui pesan singkat.
Ditempat yang sama diselenggarakan dalam sidang Paripurna tersebut juga berlangsung kegiatan pengukuhan pasukan inti Paskibraka 2023 Kabupaten Banyuasin yang akan mengibarkan sang saka merah putih pada upacara HUT RI ke-78 pada 17 Agustus 2023.(MNN/biro Banyuasin)
Sumber berita dari rilis Ikatan Wartawan Online Banyuasin
