PROYEK PENGASPALAN JALAN PT BUKIT ASAM TBK TAHUN 2023 DI PERTANYAKAN

Muara Enim
medianusantaranews.com

Masyarakat Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim sangat mengapresiasi perusahaan tambang batubara PT Bukit Asam TBK yang telah meningkatan beberapa titik sarana jalan yang ada di Tanjung Enim pada tahun 2023 ini. Artinya tidak seharusnya peningkatan sarana jalan disekitaran Tanjung Enim yang merupakan areal ring 1 PT bukit Asam tergantung dengan APBD Kabupaten Muara Enim.

Sudah seharusnya sarana prasana jalan di Tanjung Enim merupakan tanggung jawab PT Bukit Asam Tbk, apalagi Tanjung Enim sudah dijadikan program PTBA sebagai kota Tujuan wisata.

Namun sayangnya pelaksanaan pengaspalan jalan yang dilakukan PT Bukit Asam dianggap tidak sesuai spesifikasi dan aturan yang ada.

Demikian yang disampaikan salah seorang warga setempat kepada media ini, Jum’at (30/06/2023).

Dikatakannya, setahu dia bahwa pelaksanaan proyek pengaspalan jalan oleh PT Bukit Asam Tbk tahun 2023 ini tidak ditemukan Papan informasi proyek dilokasi. Padahal PT Bukit Asam Tbk adalah perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diharuskan memasang papan proyek agar masyarakat bisa mengetahuinya. Dirinya sendiri sudah mendatangi lokasi untuk mencari papan informasi proyek pengaspalan jalan PT Bukit Asam ini, namun belum diketahui keberadaannya, katanya.

” Proyek pengaspalan jalan Tanjung Enim oleh PT Bukit Asam tahun 2023 ini tidak diketemukan papan proyeknya, jadi layaknya proyek ini disebut proyek siluman,” ujar warga yang minta namanya jangan ditulis ini.

Bukan cuma itu, lanjut dia, pekerjaan pengaspalan jalan tersebut diduga tidak sesuai spesifikasi terbukti beberapa titik jalan yang sudah dihamparkan aspal sudah hancur kembali.

Dirinya mempertanyakan dimana fungsi pengawasan dari pihak PTBA sehingga proyek pengaspalan jalan di Tanjung Enim tersebut terkesan asal jadi.

Dia menuturkan, dengan tidak adanya papan informasi proyek, masyarakat tidak bisa mengetahui berapa besar dana proyek dimaksud, serta apa nama perusahaan kontraktor pelaksananya.

” Seharusnya proyek pengaspalan jalan Tanjung Enim melalui anggaran PTBA Ini, mutu dan kwalitasnya harus lebih baik, bukan terkesan asal – asalan seperti itu,,” ujarnya.

” Terkait temuan itu, kami minta pihak PTBA untuk terjun langsung mengecek ke lapangan, jangan cuma menunggu dibelakang meja,  perintahkan kontraktornya untuk memasang papan informasi proyek ditempat yang mudah diketahui masyarakat. Kemudian terhadap pekerjaaan pengaspalan jalan yang sudah dilaksanakan, namun sudah pecah kembali, kami minta untuk diperbaiki oleh kontraktornya,” Demikian harapnya.

Sementara itu, terkait permasalahan ini, media ini mencoba konfirmasi General Manager PTBA Unit Pertambangan Tanjung Enim, Venpri Sagara melalui pesan WhatsApp, Sabtu (01/06/2023). Dijawab Venpri untuk konfirmasi ke Humas PTBA.

Selanjutnya ketika dikonfirmasi ke Manager Humas Corporate PTBA Hendri Mulyono, dihari yang sama dikatakannya bahwa ia sedang dalam perjalanan.

” Maaf sedang dalam perjalanan kak… Insya Allah gek kami koordinasikan terkait hal ini…🙏🏻'” tulis Hendri, Minggu (02/06/2023).

Sedangkan dari informasi yang didapat bahwa kontraktor pelaksana pengaspalan jalan PT Bukit Asam Tbk tahun 2023 ini adalah PT Anunggrah Langgeng Mukti (ALM). (Ab)