MENINGGALNYA OPERATOR ALAT BERAT DI PT PAMA PERSADA MASIH MISTERI

Muara Enim
medianusantaranews.com

Belum begitu lama setelah kejadian Fatality di PT PAMA PERSADA beberapa waktu yang lalu. Kini kecelakaan kerja yang mengakibatkan pekerja meninggal dunia (Fatality) terjadi lagi di PT PAMA PERSADA.

PT PAMA PERSADA merupakan salah satu kontraktor perusahaan tambang batubara PT Bukit Asam Tbk Tanjung Enim.

Kali ini dikabarkan telah terjadi kecelakaan kerja terhadap salah seorang karyawan PT GMI, yang merupakan subkontraktor di PT Pama Persada Tanjung Enim,

Dari informasi yang berhasil dihimpun media ini, Korban merupakan seorang kepala rumah tangga yang bernama Zakaria (35th) warga asal Ponorogo – Jawa Timur yang bekerja di PT GMI sebagai operator  Excavator Air di area MTBU Muara Besar Tiga Utama Sirah Pulau Kecamatan Merapi Barat Kabupaten Lahat – Sumsel, kejadian pada Rabu malam (21/12/2022).

Adapun kronologis kejadian;yang mengakibatkan karyawan operator alat berat PT GMI kehilangan nyawanya, berawal saat korban sedang mengendalikan alat berat PC Air untuk melakukan penggalian dalam air. Tiba tiba ada goncangan air sehingga alat berat  PC Air yang dikendalikan korban oleng dan terbalik.

Pada kondisi itu, korban tidak sempat lagi menyelamatkan diri diduga ikut terbenam bersama alat berat dalam lumpur.

Menurut sumber kejadian tersebut memang terkesan ditutup tutupi jangan sampai diketahui publik. Dirinya sendiri yang berupaya mencari informasi sangat kesulitan.

” Korban diduga meninggal dengan kondisi terbenam didalam lumpur  dilokasi kerja,” ujarnya.

Sumber ini menyarankan agar jurnalis bisa menunggu atau mendatangi RS HM Rabain Muara Enim kemungkinan korban akan dibawa ke sana, kalau mau mengambil foto dan meminta keterangan.

Namun pada sore harinya,Kamis (22/12/2022) sumber menginformasikan diduga korban dibawa ke RS Bukit Asam Medika (BAM) Enim dengan penjagaan yang ketat. Bahkan masuk rumah sakit juga dilarang, apalagi mau mengambil foto.

Sumber juga menambahkan dari pantauannya,walaupun sudah terjadi fatality di PT PAMA PERSADA namun aktivitas tetap berjalan seperti biasa.

Sementara itu terkait kejadian ini, pihak Manajemen PT PAMA ketika dikonfirmasi media ini melalui pesan WA, Kamis (22/12/2022), tidak memberikan respon. Begitu juga Manajemen PT  GMI, walaupun konfirmasi dibaca namun tidak memberikan tanggapan Kedua manajemen perusahaan tersebut masih bungkam (Ab)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *