TNI AL Gagalkan Penyelundupan Minuman Beralkohol Senilai Rp 4,38 M

rilis Dinas Penerangan Angkatan Laut

Jalesveva Jayamahe

Jakarta,medianusabtraabews com- Guna mencegah angka kejahatan di laut, bukti sinergitas TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang dilaksanakan oleh Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV Batam bersama Tim Gabungan Bea Cukai berhasil mengungkap dan menggagalkan penyelundupan minuman beralkohol yang ditaksirkan senilai Rp 4,38 milyar di perairan Tanjung Datuk, Sengkuang,  Batam, Jum’at (21/10/2022) kemarin.

Kronologis bermula saat  Lantamal IV mendapatkan informasi, bahwa akan ada kapal bermuatan minuman beralkohol akan memasuki ke perairan Indonesia dari Singapura, pada Kamis Malam (20/10).

Mendapatkan informasi, Lantamal IV menyiagakan Tim F1QR beserta unsur Patkamla Setumu dan Sea Rider. Sedang Tim Gabungan Bea Cukai juga mendapat informasi yang sama, lalu menyiagakan beberapa kapal Patrolinya.

Kapal yang dicurigai, diketahui ada KM tanpa nama, tidak memiliki identitas layaknya kapal pada umumnya yang memiliki nama dan nomor pendaftaran, seketika melintas kapal yang dicurigai itu langsung dilakukan pengejaran oleh Tim Gabungan.

Dalam upaya menghindari kejaran dan penangkapan oleh prajurit TNI AL, KM tanpa nama sengaja mengarahkan lajunya ke arah kedangkalan dan mengkandaskan kapalnya di perairan sengkuang, bahkan kapal itu sebelumnya berusaha menabrakan disalah satu kapal Bea Cukai yang mengejarnya.

Pada saat itu crew KM Tanpa Nama berhasil melarikan diri ketika kapal patroli kesulitan mendekat, karena kedalaman air kurang dari 1 meter.

Dari aksi pengejaran tersebut, Tim FIQR Lantamal IV dan Tim Gabungan Bea Cukai yakni Kanwil Bea Cukai Kepri dan Kantor Bea Cukai Batam akhirnya berhasil memeriksa dan menggeladah yang didalamnya kapal terdapat barang bukti tumpukan minuman beralkohol sebanyak 8.784 botol berbagai jenis merk tanpa dilengkapi dengan dokumen yang Syah, diperkirakan nilai totalnya ada 4 milyar rupiah lebih. Hasil tangkapan tersebut selanjutnya dibawa ke Dermaga Batam untuk dilaksanakan pemeriksaan lebih lanjut.

Keberhasilan jajaran TNI AL menjaga keamanan wilayah perairan Yurisdiksi Nasional merupakan wujud pelaksanaan tugas sesuai instruksi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono upaya pembangungan sistem kekuatan dan kesiapan operasi yang bersinergi serta mempunyai interoperabilitas tinggi, tutupnya.(mnn)

Penulis : Jhon




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *