Tanggamus,medianusantaranews.com- Dalam rangka memastikan terlaksananya layanan pemberian makan dan minum bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sesuai dengan SOP, kalapas Kotaagung didampingi oleh Kasi Binadik dan Giatja Aryo Pratama dan Kasubsi. Keperawatan Narapidana, Yanes Hamdani beserta Staf Dapur terjun langsung ke dapur umum Lapas Kelas IIB Kotaagung guna monitoring dan penguatan pada Sabtu (24/9/2022).
Kegiatan penguatan dan monitoring dapur ini bertujuan untuk selalu memastikan menu dan kuantitas porsi makanan yang diterima seluruh WBP masih sesuai standar yang telah ditentukan di setiap harinya, baik jatah makan pagi, siang, hingga sore.
Mulai dari memeriksa stok bahan makanan (bama) di ruang penyimpanan, melihat langsung bagaimana proses pencucian dan pemasakan, memastikan pendistribusian makanan yang sudah matang dijatah secara merata kepada seluruh WBP di blok hunian, dan terakhir memberi arahan kepada WBP tim Dapur Umum Lapas Kotaagung, salah satunya mengingatkan mereka agar selalu menaati SOP yang berlaku dalam bekerja misalnya selalu menggunakan masker serta pakaian memasak seperti topi koki dan celemek.
Diharapkan dengan memastikan hal tersebut, pelayanan makan dan minum yang memenuhi syarat kecukupan gizi, higiene, sanitasi sesuai aturan yang ada, diharapkan derajat kesehatan WBP akan lebih baik.
“Kepada saudara-saudara tim Dapur Lapas Kotaagung, diharapkan dapat terus melaksanakan SOP dalam mengolah makan dan minum agar kualitas dan mutunya tetap terjaga. Ini juga buat kawan-kawan kalian yang berada di dalam agar selalu sehat dan tercukupi gizinya”, tegas Kalapas Kotaagung, Beni Nurrahman pada Apel tamping dapur.
Sebelum menutup arahan, Beni menegaskan kembali bahwa jangan ada perbedaan dalam memberi porsi dan menu makanan kepada WBP, semua harus diberikan sama rata tanpa terkecuali serta senantiasa laksanakan motto DAPUR (Disiplin, Amanah, Profesional, Unggul, dan Ramah) dengan konsisten.
Dengan demikian, Lapas Kotaagung optimis dapat mempertahankan predikat Dapur Lapas Laik Higienis Sanitasi Jasa Boga yang telah didapatkan pada April 2021 lalu di tahun-tahun berikutnya. (Halimi/MNN)
