Banyuasin,medianusantaranews.com- Dana Desa tahun anggaran 2022 di Desa Pulau Muning Kecamatan Sembawa Kabupaten Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, selain untuk pembayaran BLT-DD dan penimbunan pada badan jalan dengan tanah pilih setempat juga dialokasikan untuk pengadaan Tedmond dan Bedah Rumah.
Untuk usulan dari Dana Desa senilai Rp 70 juta pengadaan Tedmond sebanyak 17 unit ukuran isi airnya 1200 Liter. Tedmond ini menurutnya bagi warga Desa Pulau Muning saat ini sangat bermanfaat, sebab untuk didesanya tidak ada titik mata air yang baik, keberadaan Tedmond ini masyarakat sangat terbantu, terang Rojali.
Rojali menjelaskan untuk wilayah Desa Pulau Muning ini sudah diteliti bahwa tidak ada titik mata air dan sudah beberapa kali dilakukan upaya pencarian titik mata air bersih tidak di ketemukan, maka dengan adanya Tedmond itu benar-benar sangat membantu untuk tempat penampungan air hujan untuk keperluan hidup bagi masyarakat.
Sekretaris Desa Pulau Muning menambahkan bahwa untuk pengelolaan DD tahab pertama tahun 2022, juga dialokasikan untuk Bedah Rumah ada 4 unit dengan dianggarkan per unit Rp 17,5 juta dengan rincian, Rp 2,5 juta untuk biaya upah dan Rp 15 juta pengadaan barang material, sedang RTLH yang dibedah tahun ini di Dusun 1 ada 2 unit dan di Dusun 2 ada 2 unit, ungkapnya.
Masih menurutnya untuk di Dusun satu ada 2 warga atas nama Sukiran dan Rukiyat, sedang yang ada di Dusun 2 ada 2 warga atas nama Abdul Karim dan Suhoto.
“Kami berharap untuk program pengentasan kemiskinan ini untuk tahun depan masih ada, sehingga didesanya tidak ada lagi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan saat ini masih 27 unit lagi yang harus dilakukan perbaikan”, sambung Kades Pulau Muning Inerwan Jaya.
Inirwan menambahkan, selain berharap dari Program ini berkelanjutan, juga kedepanya kami akan berharap kepada para wakil rakyat di DPRD Banyuasin maupun Provinsi bahkan dari Pusat termasuk kepada DPD RI, sebab di desanya RTLH yang ada dari dua Dusun masih 27 unit lagi, mungkin saja bisa lebih.
Untuk itu lanjut Kades, kami bersama Sekdes dan seluruh Perangkat Desa termasuk BPD juga Lembaga Kepemudaan Desa serta para tokoh masyarakat terus berembuk mendapat kesepakatan untuk pembangunan di segala bidang didesanya, terang Kades sekaligus menutup penjelasanya.(MNN)
Editor waluyo
