Boyolali,medianusantaranews.com– Isu merebaknya kasus penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak Sapi di berbagai wilayah di Indonesia turut jadi perhatian berbagai pihak. salah satunya jadi target utama aparat kewilayahan. Sabtu (18/6/2022)
Anggota Babinsa Kedungdowo Koramil 15/Andong Kodim 0724/Boyolali Serda Agung P dan Bhabinkamtibmas setempat melaksanakan deteksi dini penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Desa Binaannya.
Serda Agung P menyampaikan, para peternak sapi agar memantau kondisi kesehatan hewan ternaknya dengan lebih teliti.“Harapanya, para peternak dapat menangkal wabah penyakit PMK pada sapi”, ujarnya.
Dari hasil pantauan di Dukuh Kedungori RT/RW,7/4 Desa Kedungdowo Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali, sampai saat ini belum ditemukan sapi yang terkena penyakit PMK. “Bila menemukan tanda-tanda atau gejala di mulut dan kuku pada sapi, segera melaporkan ke Mantri Hewan terdekat atau Dinas Peternakan, untuk dilakukan pemeriksaan supaya cepat penanganannya,” imbuhnya.
Untuk mencegah penyebaran wabah PMK dan penyakit lainnya, Serda Agung P juga menghimbau para peternak untuk misahkan sapi sakit dengan sapi sehat.
“Jajaran Aparat Kewilayahan Polsek dan Koramil, Babinsa dan Babinkamtibmas rutin menyambangi peternakan, baik siang maupun malam hari, dengan harapan para peternak selalu menjaga kebersihan kandang dan perhatikan pakan ternak dengan baik. Sehingga hewan ternak dapat terhindar dari wabah yang saat ini sedang menyerang,” pungkas babinsa.(Agus/MNN)