Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
medianusantaranews.com
Terkesan wibawa DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sudah semakin redup di mata masyarakat Kabupaten PALI. Masalahnya institusi yang mewakili masyarakat Kabupaten PALI ini seakan tidak mampu berbuat banyak untuk menyelesaikan banyak permasalahan yang sedang terjadi dengan masyarakat Kabupaten PALI.
Masyarakat Kabupaten PALI seakan mubazir mengadukan permasalahan mereka ke wakil mereka yang ada di DPRD Kabupaten PALI. Karena pada endingnya, yang masyarakat dapatkan bukan solusi atau pun jalan keluar yang mereka harapkan, melainkan lebih banyak berteori yang tidak menemukan penyelesaian yang baik. Jadinya masyarakat Kabupaten PALI seakan tidak ada tempat lagi untuk mengadu.
Ataukah wakil rakyat yang ada di legaslatif Kabupaten PALI tidaklah terlalu serius ingin membantu masyarakat PALI untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang dihadapi, apalagi kalau masalah itu tidak mendapatkan keuntungan secara materi. Seakan Wakil rakyat PALI ini lebih fokus dengan urusan mereka sendiri sebagai DPRD Kabupaten PALI daripada berjuang membantu permasalahan yang sedang masyarakat PALI hadapi.
Salah satu contohnya adalah permasalahan yang saat ini sedang menimpa nasib RT – RW di Kabupaten PALI. Yang mana RT – RW di Kabupaten PALI sudah 14 bulan tidak menerima tunjangan
Sudah tiga kali puluhan ketua RT-RW Di kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) mendatangi gedung wakil Rakyat (DPRD) kabupaten PALI untuk menyampaikan keluhan mereka terkait belum di bayarnya tunjangan mereka selama 14 Bulan tersebut.
Namun setelah RT – RW bertemu dengan wakil mereka di DPRD Kabupaten PALI, harapan mereka untuk meminta kejelasan dan meminta fasilitasi terkait permasalahan ini pun menemui jalan buntu.
Semua pihak yang di undang oleh wakil rakyat di bumi Serepat Serasan, terkait permasalahan ini,tidak dapat memberikan jawaban yang jelas dihadapan DPRD PALI, instansi yang diundang tidak bisa memberikan kepastian kapan permasalahan ini akan di selesaikan oleh pemerintah kabupaten PALI, Senin (14/02/2022).
Harapan RT – RW Kabupaten PALI untuk mendapatkan penyelesaian melalui wakil mereka di DPRD PALI jadi pupus. Sehingga akhirnya RT – RW di Kabupaten PALI mendatangi Polres PALI untuk meminta bantuan penyelesaian permasalahan tunjangan RT – RW Kabupaten PALI tersebut, Rabu (16/02/2022).
Di hadapan Kapolres PALI dan jajarannnya, Ketua RT – RW se Kabupaten PALI menceritakan permasalahan yang sedang mereka alami. Selanjutnya pihak Polres PALI pun segera memanggil pihak Pemkab PALI yang terkait dengan permasalahan yang sedang di RT – RW Kabupaten PALI.
Setelah dilakukan perbincangan yang di mediasi oleh Polres PALI, akhirnya Pemerintah Kabupaten PALI mengatakan kesanggupan untuk pembayaran tunjangan RT – RW yang belum dibayar selama 14 bulan tersebut.
Mendapat tanggapan positif dari Pemkab PALI itu, Ketua RT-RW pun sangat merasa gembira dan mengucapkan terimakasih kepada Kapolres PALI dan jajarannya.
RT – RW Kabupaten PALI pun sangat memberikan aplus apresiasi kepada Polres PALI. Karena ternyata Polres PALI dianggap lebih mampu menyelesaikan permasalahan yang dialami RT – RW PALI ketimbang Wakil mereka yang ada di DPRD PALI.
RT – RW di Kabupaten PALI menganggap hal ini merupakan suatu keberhasilan yang luar biasa oleh Polres PALI dalam membantu penyelesaian masalah RT – RW Kabupaten PALI.
Sehingga sebagai ucapan terima kasih kepada Polres PALI, halaman Polres PALI pun dibanjiri karangan bunga yang dikirim oleh RT – RW PALI dan masyarakat PALI.
Kejadian ini bisa saja dianggap sebagai sindiran bagi Wakil Rakyat yang ada di DPRD PALI. Bahwa masyarakat PALI pun bisa menilai dan bisa menghargai setiap perbuatan untuk memperjuangkan aspirasi orang banyak.
Keberhasilan Polres PALI dalam menyelesaikan permasalahan RT – RW Kabupaten PALI ini juga mendapat apresiasi dari Ketua DPC PKB Kabupaten Pali Aka Cholik Darlin SPdI SH MM ketika dimintai tanggapannya, Rabu (16/02/2022).
Dikatakan Cholik, dirinya sangat memberikan Apresiasi setinggi – tingginya kepada Kapolres Pali dan Kasat Intel yang begitu cepat merespon terhadap isu konflik di kabupaten Pali dengan cara mediasi, khususnya permasalahan RT – RW Kabupaten PALI yang sedang terjadi saat ini.
Aka Cholik berharap semoga keberhasilan Polres PALI dalam memediasi permasalahan di Kabupaten PALI ini bisa diambil pelajaran dan contoh bagi instansi di Kabupaten PALI
” Kita harapkan seluruh instansi kiranya dapat mencontoh Polres PALI dalam menyelesaikan masalah masyarakat dengan demikian masyarakat Pali merasa ada tempat mengaduh dalam setiap masalah yang berhubungan dengan Pemerintahan ” Ujar Lelaki yang perna jadi Wakil Ketua Komisi 1 DPRD Pali ini.
” Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada Kapolres PALI dan semua jajarannya atas terselesaikannya permasalahan RT – RW di Kabupaten PALI ini ” Tutup Cholik. (AE)