Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
medianusantaranews.com
Seringnya pemadaman PLN di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) akhir akhir ini disebut sebagai kesewenang wenangan. Dan warga mensinyalir, hal itu ada unsur kesengajaan atau diduga karena adanya permainan oknum oknum dari PLN Rayon Pendopo Talang Ubi sendiri.
Hal itu disampaikan H Ubaidilah SH Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) sekaligus merupakan Anggota DPRD Kabupaten PALI periode 2019 – 2024, Minggu (19/12/2021).
Dikatakan Ubaidilah, seringnya pemadaman lampu secara sepihak oleh pihak PLN Rayon Pendopo sangat merugikan konsumen dalam hal ini masyarakat di Bumi Serepat Serasan.
” Dua bulan terakhir hampir setiap malam PLN Rayon Pendopo PALI melakukan pemadaman lampu secara sepihak tanpa ada pemberitahuan atau sosiisasi terlebih dahulu pada masyarakat ” Terang Lelaki yang akrab disapa Ubai ini.
Lanjut dia, akibat seringnya pemadaman lampu tersebut masyarakat di kabupaten PALI sangat merasa dirugikan. Karena banyak barang barang elektronik yang rusak.
” Apa pun kendalanya seharus nya pemadam lampu harus ada pemberitahuan ke konsumen. Bukan asal asal padamkan ” Tukasnya.
” Karena kami masyarakat sebagai konsumen jika terlambat melakukan pembayaran maka pihak PLN dengan arogannya akan melakukan pemutusan, itu sangat tidak adil, Untuk diketahui PLN itu BUMN milik negara, berarti juga milik rakyat Indonesia. Jangan terkesan ada kesewenang – wenangan dari oknum PT PLN Pendopo PALI “Ucap Ubai.
” Dan Kali ini kami sebagai konsumen meminta kejelasan kepada pihak PLN Rayon Pendopo terkait seringnya pemadaman lampu ini, ada apa sebenarnya ” Tambahnya.
Dirinya bahkan menduga seringnya pemadaman lampu oleh pihak PLN Rayon Pendopo merupakan permainan. Karena walaupun seringnya terjadi pemadaman lampu namun pembayaran tagihan konsumen malah bertambah mahal.
” Saya sebagai ketua Pemuda Pancasila Kabupaten PALI meminta Kepada Kepala Cabang PLN Lahat Untuk mengevaluasi kinerja PLN Rayon Pendopo Kabupaten PALI ” Pungkasnya.
Sementara itu terkait permasalahan ini, pihak PT PLN Pendopo Kabupaten PALI belum bisa dikonfirmasi (AE)
