Banyuasin, medianusantaranews.com- Ardi selaku Kepala Dinas PUPR Pemkab Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan, setelah diminta konfirmasinya oleh wartawan media ini terkait ada kolam dititik yang terdapat di gorong-gorong 3 dari Gerbang masuk Pusat Perkantoran Kabupaten Banyuasin tepatnya dikelurahan Seterio Kecamatan Banyuasin 3, ternyata hanya butuh waktu 2×24 jam disulap kondisinya sudah mirif ruas jalan tol.
Selama 2x 24 jam beritanya ditayangkan di media ini sudah ribuan pembacanya, artinya jalur jalan lingkar itu benar-benar ramai dilalui kendaraan dari Betung tujuan Palembang.
Kepala Dinas PUPR Banyuasin via WhatsApp mengirimkan gambar pekerja beserta armada perbaikan jalan dan aktivitasnya dilokasi ruas jalan yang kolamnya kini sudah terlihat mulus.
” Sdh di perbaiki, Berkat doa km bedue laju ade nak ngaspal nye”, jelas via WhatsApp (28/10).
Atas responnya Kepala Dinas tersebut tentu perlu diapresiasi, walau entah dari mana dana yang dipergunakan untuk secepat itu didapat, ucap Sholikin saat dihubungi via teleponya beberapa saat yang lalu.
Sholikin menambahkan, sebab jalan lingkar itu baru saja diperbaiki yang pernah dilihatnya saat itu dana perbaikanya mencapai angka Rp 3 milyar lebih, tetapi sudah ada kolamnya. Artinya pekerja kontraktornya tak berkualitas.
“Yang diherankan, setelah dihujat-hujat dalam pemberitaan di media baru ada langkah untuk dilakukan perbaikan, semestinya saat pekerja kontraktor bekerja dilakukan pengawasan yang ketat sehingga kwalitasnya terjamin”, ungkap mantan konsultan diera tahun 90 an. (MNN/Biro-SS).
