Medianusantaranews.com, Baturaja- Plh Bupati OKU Drs. H. Edward Candra, M.H. bersama uspida meninjau jalan yang terputus akibat diterjang air bandang ketika datang hujan deras yang terus menerus yang membuat pergeseran tanah bahkan menjebol ruas jalan penghubung antar Kabupaten di Desa Kungkilan Kecamatan Sosoh Buay Rayap Kabupaten OKU Provinsi Sumatera Selatan, Selasa kemarin.
Putusnya jalan penghubung 2 ibukota kabupaten Oku dengan Okus (Baturaja dan Muara Dua), tepatnya di Desa Kungkilan itu, akibat curah hujan yang cukup tinggi pada beberapa hari yang lalu menyebabkan pergeseran tanah dan jalan amblas.
Badan jalab yang amblas tersebut lebih kurang sepanjang 400 meter, sehingga jalan Provinsi dari Baturaja-Muara Dua dan sebalijnya termasuk yang aksesnya jalan itu tak bisa dilalui kendaraan roda empat, sedangkan untuk kendaraan roda dua untuk sementara ini sudah dialihkan ke jalan alternatif yang berada di lokasi tanah OMIBA.
Terkait putusnya jalan ini, Pemerintah Kabupaten OKU akan mengambil langkah-langkah secepatnya agar jalan tersebut kembali berfungsi dan bisa dilewati kembali oleh masyarakat luas.
Plh. Bupati OKU Drs. H. Edward Candra, M.H, pada wartawan mengatakan dalam peninjauanya untuk mengetahui secara langsung mengenai kondisi jalan yang rusak.
Setelah melihat langsung dilapangan, memang kondisi jalan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat namun untuk kendaraan roda 2 sudah di alihkan ke jalan alternatif, sembari menunggu jalan di perbaiki kembali, katanya.
Untungnya ada jalan alternatif menuju ke desa tapi perjalanannya cukup jauh karena jalannya memutar serta kondisi jalan yang agak licin sehingga masyarakat harus berhati-hati untuk melewatinya, himbaunya.
Dikatakan Plh Bupati OKU kerusakan jalan sudah dilaporkan ke Gubernur Sumsel dan berkoordinasi dengan PUPR Provinsi Sumsel dan pihak-pihak terkait lainnya, termasuk pihak Puslatpur untuk pengajuan izin melalui lahan OMIBA terkait untuk pembukaan jalan alternatif dilahan perkebunan warga, sehingga diharapkan jalur transportasi kembali lancar sambil menunggu perbaikan jalan yang amblas.
Masih kata, Plh Bupati berharap, pihak Muspika, Camat, Danramil dan Kapolsek serta kepala desa dan BPD, dapat bersinergi berkoordinasi dengan semua pihak sehingga dapat memberikan izin terkait lahan pertaniannya yang dikelola oleh masyarakat untuk membantu kelancaran akibat dari pembuatan jalan alternantif tersebut.
Kepada masyarakat, Plh Bupati juga berpesan agar terus siaga dan tetap waspada dalam kondisi situasi cuaca, angin kencang, hujan dan petir yang selalu datang tanpa diduga.
Usai meninjau lokasi jalan terputus, Plh Bupati beserta rombongan bertolak ke Desa Bandar Jaya, Kecamatan Lengkiti, untuk bersilaturahmi dengan kelompok tani dan panen jagung.
Turut hadir OPD terkait, Muspika Kecamatan Sosoh Buay Rayap dan Lengkiti, Kades Kungkilan, Kodim 0403 OKU, Satlantas Polres OKU dan masyarakat sekitar (mnn/Jimmy)