Kepri, medianusantaranews.com
Dinamika politik jelang pilkada serentak di kabupaten Karimun, Kepri terus memanas. Setelah merebak isu pecah kongsi antara pasangan Aunur – Anwar beberapa hari ini, Nasdem Karimun pun angkat bicara.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Nasdem kabupaten Karimun membantah jika telah terjadi pecah kongsi antara Aunur – Anwar. Sebaliknya NasDem menyebut pasangan petahana Bupati-Wakil Bupati Karimun itu dalam keadaan baik-baik saja.
“Mereka baik-baik saja, saya juga kaget mereka disukan pecah, dasarnya apa kita tidak tahu, tiba-tiba saja diisukan pecah,” kata Dedy Herwahyudi, ketua BAPPILU DPD Nasdem Karimun, Minggu (12/7/2020).
Sementara itu, disisi lain sang petahana Aunur Rafiq menyambut rombongan kunjungan silahturahmi PKB dikediamannya dihari yang sama juga.
Dari informasi yang diterima sumber terpercaya media ini, rombongan PKB tersebut dipimpin langsung ketua DPC PKB Karimun, Nyimas Novi Ujiani.
“Rombongan sampai dikediaman bupati siang tadi (Minggu, 12/07) dan disambut hangat. Turut dalam rombongan ada Dewan Syuro PKB, Ustadz Abduddahman Nurani serta beberapa ustadz lainnya yang juga merupakan keluarga besar PKB, beberapa pengurus partai dan sayap partai seperti Garda Bangsa dan Perempuan Bangsa.” Ujar sumber media ini.
“Tapi kunjungan itu sifatnya hanya silaturahmi saja, tidak lebih” ujarnya kembali.
Sumber kami juga mengatakan jika dalam kunjungan itu hanya membahas tentang perkembangan pembangunan di Karimun dan sedikit banyak permasalahannya.
“Selebihnya ya obrolan ringan saja, enggak berat – beratlah” Tambahnya.
Saat media mendesak, apakah ada obrolan tentang dorongan masyarakat meminta Aunur berpasangan dengan Nyimas Novi, sumber kami tidak menjawab dan hanya memberi balasan menggunakan stiker senyum.
Nama Nyimas Novi Ujiani sendiri melejit kepermukaan setelah ada isu pecah kongsi merebak. Bahkan beberapa pendukung Nyimas Novi terang – terangan menyebarkan gambar yang mana photo keduanya bersandingan dengan jargon “AURA – NU”.
PKB sendiri sebenarnya saat ini sedang menjalin komunikasi dengan beberapa partai, termasuk PKS.
PKS sebelumnya telah merekomendasikan kadernya, Ing Iskandarsyah untuk maju menjadi bacalonkada di pilkada Karimun 2020 kedepan.
Ing Iskandarsyah sendiri mengaku telah membuka pintu komunikasi antara PAN dan PKB.
Hingga detik ini, PKS pun masih meyakini akan menjalin koalisi dengan kedua partai tersebut, mengingat hingga saat ini komunikasi diantara ketiganya masih cukup baik.
