TIDAK ADA POS PEMANTAU COVID – 19 DISTASIUN PT KAI MUARA ENIM DISOROTI DPRD DISIDANG PARIPURNA

Muara Enim
medianusantaranews.com

Sangat disayangkan kesibukan Pemkab Muara Enim dalam upaya menangani pandemi covid – 19 di Kabupaten Muara Enim, namun pintu keluar masuk penumpang PT KAI di Stasiun PT KAI Muara Enim tidak menjadi perhatian Pemkab Muara Enim, terbukti tidak tersedianya pos pemantau covid – 19 di stasiun PT KAI Muara Enim. Sementara kereta api penumpang PT KAI masih terus beroperasi seperti biasa.

Padahal stasiun PT KAI Muara Enim bisa menjadi pintu masuk oenyebaran, penularan virus corona covid -19, mengingat rute kereta api penumpang PT KAI adalah Palembang – Prabumulih – Muara Enim – Lahat – Tebing Tinggi – Lubuk Linggau. Dua daerah dari rute tersebut yakni Palembang dan Kota Prabumulih merupakan zona merah covid – 19.

Dari pantauan langsung Tim media Ikatan Wartawan Online (IWO) Kabupaten Muara Enim distasiun kereta api penumpang Muara Enim disaat sedang menaik – turunkan penumpang, Senin (20/04/2020)

Tidak ada sedikitpun pemeriksaan terhadap tubuh penumpang kereta api yang naik turun, kalau kalau ada penumpang yang terjangkit covid – 19, bahkan keluar masuk penumpang kereta api melalui pagar samping stasiun.

Dalam hal ini DPRD Kabupaten Muara Enim tidak tinggal diam, mengingat dana penanganan covid -19 di Kabupaten Muara Enim mencapai Rp 280 Miliar. sehingga hal ini menjadi sorotan DPRD Kabupaten Muara Enim pada sidang paripurna DPRD Kabupaten Muara Enim, Rabu (22/04/2020)

Hal ini disampaikan DPRD Muara Enim melalui pemandangan umum DPRD yang dibacakan oleh Plt Bupati Muara Enim H Juarsah SH.

Sementara itu secara terpisah, anggota DPRD Muara Enim M Chandra juga mengkritisi permasalahan tidak tersedianya pos pemantau covid – 19 distasiun kereta api Muara Enim. Hal ini harus menjadi perhatian Pemkab Muara Enim untuk mendesak PT KAI segera mendirikan pos pemantau covid – 19, atau segera menghentikan aktivitas kereta api penumoang di stasiun kereta api penumpang.

” Di stasiun kereta api Muara Enim harus secepatnya ada pos pemantau covid – 19, atau PT KAI menghentikan beroperasinya kereta api penumpang distasiun kereta apu Muara Enim” Tegas Chandra, Rabu (22/04/2020).

Lanjut Chandra, Penumpang kereta api di stasiun Muara Enim berasal dari Palembang – Prabumulih – Muara Enim – Lahat – Tebing Tinggi – Lubuk Linggau.

” Sedangkan, dua daerah rute kereta api penumpang di stasiun Muara Enim yakni Palembang dan kota Prabumulih merupakan zona merah covid – 19 ” Pungkas Chandra.(Ab)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *