BANDARLAMPUNG(MNN) — Usai pelantikan dan pengucapan sumpah/janji jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih masa jabatan 2019-2024 Ir H Joko Widodo – Prof Dr (HC) KH Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf Amin), Minggu (20/10/2019), politisi perempuan pendukung pejawat juga urun pendapat.
Terkait rekomendasi bagi pemerintahan baru dalam mewujudkan program pembangunan yang berbasis kesetaraan gender, Sekjen Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Nurhasanah berharap program pemerintah khususnya dalam upaya pengarusutamaan kesetaraan gender yang melingkupi seluruh postur kebijakan, terus ditingkatkan.
“Visi Misi KPPI jelas, kita ingin meningkatkan kompetensi perempuan dengan peningkatan SDM perempuan,” ujarnya menanggapi, lewat kanal WhatsApp, Minggu, pukul 09.43 WIB.
Artinya, ujar mantan Ketua DPRD Provinsi Lampung 2013-2014 ini berharap, program-program pemerintah khususnya untuk kesetaraan gender harus ditingkatkan.
Nurhasanah perkini anggota DPRD Lampung 2019-2024 asal PDI Perjuangan, peraih suara terbanyak dapil Pesawaran, Pringsewu, dan Metro yakni 27.741 suara ini menegaskan kembali komitmennya sebagai wakil rakyat, untuk senantiasa gigih mengawal program pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin lima tahun ke depan.
“(dengan) Bersinergi dengan pemerintah pusat. Baik bidang legislatif, budgeting, dan pengawasan,” ujar mantap wisudawan terbaik Magister Hukum FH Unila 2017 ini.
Sementara, kompatriot Nurhasanah di FPDIP DPRD Lampung asal dapil Lampung VI yang meliputi Tulangbawang, Tulangbawang Barat dan Mesuji, Budhi PS Condrowati mengaku, selaku warga negara juga menaruh harapan terbaik terhadap pemerintahan baru Jokowi-Ma’ruf Amin.
“Indonesia (menjadi) lebih bermartabat. Proses demokrasi berjalan lebih baik. Semua sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan lain-lain lebih baik lagi,” ujarnya tanggap, Sabtu pagi via WhatsApp.
Lulusan SMA Negeri Gombong, Kebumen, Jawa Tengah ini, menyoroti fokus prioritas pembangunan nasional kabinet 2019-2024 yang akan fokus bekerja keras meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Menurutnya, pemerintah perlu lebih menajamkan taji dan target program ini bagi kalangan milenial.
“Untuk kaum milenial SDM lebih ditingkatkan karena mereka penerus bangsa,” ungkap Wakil Ketua Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan DPD PDIP 2019-2024 itu, menambahkan pula pentingnya internalisasi 4 pilar konsensus kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika) agar terus diterapkan dengan baik.
Budhi Condrowati khusus mencermati progres program pembangunan infrastruktur digital Tanah Air, terbaru dengan beroperasi resminya jejaring tol laut Palapa Ring. “Untuk infrastruktur digital, saya berharap juga agar bisa diakses ke seluruh Nusantara,” tutup ia. [red/Muzzamil]