H Askolani Bersama Istri Lakukan Prosesi Adat Betangas

Banyuasin,medianusabtaranews.com- Prosesi adat betangas sudah sangat jarang dijumpai ditengah masyarakat Sumatera Selatan, khususnya diwilayah Kabupaten Banyuasin. Padahal adat Betangas ini merupakan adat warisan asli Wong Banyuasin, maka dalam rangkaian kegiatan ngunduh mantu terhadap pasangan pengantin H Askolani dengan dr Sri Fitriyanti adat betangas tersebut kembali dibangkitkan yang penyelenggaraanya dibelakang rumah dinas Bupati Banyuasin Kamis lalu.

Betangas atau mandi uap ini sangat baik untuk kesehatan tubuh dan adat budaya ini sangat penting dilestarikan, karena usai melakukan Betangas dibadan terasa segar dan bugar kembali.

“Sebelumnya badan meriang kurang semangat dengan kita melakukan prosesi betangas ini, badan jadi lebih fresh dan lebih bergairah lagi, kalo di bilang lebih semangat lagi untuk bercinta,” gurau Bupati Banyuasin usai prosesi.

Masih kata Bupati,  betangas ini merupakan prosesi adat kebudayaan asli Banyuasin yang dilakukan setiap ada prosesi pernikahan, namun keberadaanya adat ini juga nyaris sirna.

“Betangas ini lebih mirip seperti sauna, tapi betangas ini menggunakan bahan rempah-rempah alami yang bagus untuk kesehatan badan dan ini buktinya badan kami terasa segar dan terasa ringan serta bersemangat,” tutupnya (waluyo). 




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *