Siaran Pers: Mirsyad Pimpin Bravo-5 Tangerang, Irsjad: Jokowi-Ma’ruf Amin Menang

Tangerang,medianusantaranews.com – Mantan Sekda Kabupaten Tangerang Iskandar Mirsyad dilantik sebagai Ketua DPC Tim Bravo-5 setempat, di Citra Raya, Tangerang, Banten, Minggu (2/9/2018).

Prosesi pelantikan Mirsyad dan pengurus salah satu organ relawan pemenangan Pilpres 2019 bakal Capres-Cawapres RI 2019-2024 petahana Ir. H. Joko Widodo-Prof. Dr. (HC) KH. Ma’ruf Amin itu dipimpin Ketua Bravo-5 Banten H.M. Irsjad Djuwaeli, M.M.

Kegiatan dihadiri pengurus, simpatisan, dan undangan itu berlangsung khidmat dan lancar.

Dalam pidatonya, Mirsyad menyatakan Bravo-5 Kabupaten Tangerang siap mempertahankan kepemimpinan Presiden Jokowi. Dan bertekad memperjuangkan target menang 80 persen suara Jokowi-Ma’ruf Amin di 29 kecamatan dalam wilayah berpenduduk 3,5 juta jiwa itu.

Irsjad Djuwaeli pun senada. Ketua Majelis Amanah PB Mathla’ul Anwar yang juga mantan Tenaga Ahli Utama Bidang Komunikasi Politik Kedeputian Kantor Staf Presiden (KSP) RI ini menggarisbawahi, bukti prestasi dan kinerja pembangunan nasional era kepemimpinan Jokowi-JK adalah nyata hasil.

“Kami percaya Pak Joko Widodo merupakan pemimpin yang layak diberi kesempatan menjadi Presiden RI kembali,” kata salah satu tokoh pembentukan Provinsi Banten itu.

Kenapa? “Keberhasilan (pembangunan) Jokowi terlihat di berbagai bidang, diantaranya mampu menghubungkan Papua Barat hingga Papua Nugini dengan membangun jalan sepanjang 3.200 km, mengembangkan tol laut, dan infrastruktur konektivitas dan transportasi, maupun pertanian dan agraria,” ujar penulis buku Membawa Mathla’ul Anwar ke Abad XXI terbitan 1996 silam ini.

Bukti kinerja pembangunan Jokowi juga banyak menjejaki tanah Banten, ujar mantan cagub Banten pada pilkada 2006 berpasangan dengan Mas Achmad Daniri tersebut. “Jokowi juga cinta Banten. Tol Serang-Panimbang salah satu buktinya,” terang dia.

Di sisi lain, lanjut Irsjad yang juga Korwil Lampung-Banten DPP Bravo-5 itu, perhatian Jokowi tampak pula dalam penerapan Pancasila sebagai ideologi negara melalui pembentukan Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (kini BPIP, Red).

Menariknya, kegiatan ikut diwarnai pengukuhan koordinator pemenangan enam dapil se-kabupaten Ayam Wareng ini. “Mulai hari ini kami harus mulai bekerja, mengingat 23 September nanti genderang kampanye dimulai,” Mirsyad memberi alasan.

Untuk Banten sendiri, Irsjad Djuwaeli yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Al-Amanah Mathla’ul Anwar 2017-2022 ini berharap, target perolehan suara Jokowi-Ma’ruf Amin pada Pilpres 2019 bisa naik 20 persen.

“Kalau Pilpres 2014 bisa meraih 42 persen suara, Inshaallah Pilpres 2019 naik jadi 62 persen, apalagi bakal calon wakil presidennya notabene warga Banten,” tandasnya diplomatis.

Catatan redaksi, modalitas politik Mirsyad sebagai mantan birokrat berprestasi di kabupaten bermoto Satya Karya Kerta Raharja peraih penghargaan wajar tanpa pengecualian (WTP) tujuh kali berturut-turut dari BPK ini, cukup diperhitungkan.

Dia pernah diutus Lembaga Administrasi Negara (LAN) jadi narasumber pelatihan tata kelola keuangan negara yang digagas Ministro Da Administracao Estatal (Kementerian Administrasi Negara) negeri jiran, Timor Leste, Desember 2017 lalu.

Sempat masuk bursa calon, meski urung karena paslon petahana Ahmed Zaki Iskandar-Mad Romli akhirnya melenggang jadi calon tunggal Pilkada 2018 dan menang 83,72 persen dari kotak kosong. [red/mzl




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *