Warga Pandan Desak Pindah Masuk Desa Bengkuang

Banyuasin,medianusantaranews.com- Dalam perbincangannya dengan wartawan media beberapa saat yang lalu warga Dusun Pandan Desa Lubuk Lancang Kecamatan Suak Tapeh Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan terus mendesak kepada Pemerintah Desanya ingin pindah Desa masuk dalam Desa Bengkuang.

Keinginan warga tersebut sejak beberapa tahun lalu sudah diusulkan kepada BPD dan Kasus dengan alasanya lebih dekat berurusan berbagai masalah dan dusun Pandan dengan pusat pemerintahan di Desa Lubuk Lancang dibelah dua desa yakni Desa Biyuku dan Desa Bengkuang, namun lebih dekat dengan Desa Bengkuang, jelas Arpawi warga Pandan kemarin.

” Pihaknya atas nama warga Dusun Pandan selain sudah disampaikan kepada BPD dan Kades Lubuk Lancang juga sudah dilaporkan kepada DPRD Banyuasin, tapi belum ada tanggapan”, tambah A. Kadir yang juga warga Dusun Pandan.

Masih menurut kedua warga tersebut ada alasan lain mereka ingin bergabung ke Desa Bengkuang bahwa dusun Pandan terbilang tertingal dan selama ini tidak ada bangunan serta sangat kurang perhatian dari pemerintah desa Lubuk Lancang. Sedangkan jumlah penduduk lebih kurang ada 150 KK atau sekitar 600 jiwa, tutupnya.

Sayangnya untuk mendapatkan kebenaran masalah warga Dusun Pandan itu mendesak ingin pindah Desa baik Kades Lubuk Lancang maupun Kades Bengkuang sampai saat ini belum dapat diminta konfirmasinya.

Sementara Camat Suak Tapeh Harris Bahari saat diminta konfirmasinya via pesan singkat (2/8/2018) dijelaskan, untuk usulan masuk ke Kecamatan belum ada, baik lisan ataupun surat resmi. Demikian juga laporan dari ke Kades baik dari Desa Lubuk Lancang ataupun Kades Bengkuang juga belum ada, mungkin masih sebatas keinginan. Jadi kami belum bisa komentar, apakah itu kemauan seluruh warga desa atau hanya skelompok, jawabnya. (zul/wal)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *