MUARA ENIM TERUS BERGOLAK, DEMO TAHAP 3 DI GELAR SENIN

Muara Enim, medianusantaranews.com

Dugaan money politik yang dilakukan oleh salah satu paslon peserta pilkada pada pelaksanaan pemilukada Kabupaten Muara Enim (27/06) yang lalu terus mendapatkan reaksi keras dari ketiga tim paslon Bupati dan Wakil Kabupaten Muara Enim yang lain.

Ketiga paslon yakni paslon nomor urut 1 Dr Ir H Syamsul Bahri MM dan Ir H Hanan Zulkarnain MTP, paslon nomor urut 2 H Nurul Aman dan Thamrin AZ serta paslon nomor urut 3 Dr Hj Shinta Paramita SH MHum dan Syuryadi, keberatan menerima hasil pemilukada Kabupaten Muara Enim yang dilaksanakan pada 27 Juni lalu karena.dinilai penu kecurangan.

Reaksi keras ketiga paslon ini mulai diberikan sehari setelah pelaksanaan pilkada. Pada Kamis (28/06), ribuan relawan ketiga paslon berunjuk rasa ke kantor panwaslu Kabupaten Muara Enim menuntut kepada panwaslu agar paslon yang terbukti bermain money politik digugurkan serta meminta supaya pemilukada Kabupaten Muara Enim digelar ulang.

Kemudian pada hari kedua, Jum’at (29/06), relawan ketiga paslon dengan tuntutan yang sama, kembali berunjuk rasa dengan mendatangi Kantor DPRD Kabupaten Muara Enim, Kantor Kejaksaan Negeri Muara Enim dan Kantor Polres Muara Enim.

Dan pada unjuk rasa tahap 3 ini, direncanakan pada hari Senin ( 01/07/2018 dengan mendatangi Kantor KPUD Kabupaten Muara Enim dan kantor Panwaslu Kabupaten Muara Enim untuk yang kedua kalinya.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim paslon nomor urut 1 Bambang Hermanto SH  MH yang didampingi sekretarisnya Endang Suparmono, Sabtu (30/06/2018).

” Unjuk rasa ini akan terus kita laksanakan sampai tuntutan bersama ketiga paslon yang dicurangi terpenuhi  ”  Ujar Bambang

” Tuntutan kita sudah final, tidak bisa ditawar tawar lagi ” Imbuhnya.

Dituturkan Bambang, kalau memang negeri ini masih konsisten menegakan hukum tentunya tuntutan ini mesti terealisasi.

” Dugaan money politik ini sudah lengkap baik saksi maupun barang buktinya, tinggal lagi ketegasan hukum, ” Pungkas Bambang.

(Ab)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *