SMAN 1 METRO LAKSANAKAN UJIAN MANDIRI

Metro,Media Nusantara News – Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Menengah Atas Negeri 1(SMAN 1) Metro menggelar computet base test (CBT) penerimaan bagi calon siswa yang lewat jalur mandiri di ruang lab komputer SMA setempat, Jum’at (8/6/2018).

Kepala SMAN 1 Kota Metro, Dra.Purwaningsih, MPd menjelaskan dalam penerimaan jalur mandiri ini ada 64 pendaftar, sedangkan yang akan diterima sebanyak 27 calon siswa yang meliputi jalur mandiri kuotanya sebanyak 14 siswa, kemudian jatah untuk putra-putri kandung dari tenaga pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) yang tidak terpenuhi sebanyak 7 siswa dan sisanya dari kuota luar kota jalur berprestasi akademik dan jalur berprestasi non akademik.

Dalam CBT itu calon siswa harus menjawab 60 soal yang terdiri dari  5 mata pelajaran yang terdiri dari pelajaran bahasa Inggris, bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu pengetahuan alam (IPA) dan Ilmu pengetahuan sosial (IPS).

Bagi siswa yang dinyatakan lulus CBT, tambah dia, akan diumumkan tanggal 9 Juni 2018 dan langsung melakukan daftar ulang.

“Dengan adanya 27 calon siswa yang dinyatakan lulus CBT tersebut maka total siswa yang akan diterima di SMAN 1 Metro pada tahun pelajaran 2018/2019 sebanyak 286 siswa”, jelasnya.

“Saya berpesan kepada calon walimurid SMAN1 apabila putra dan putrinya sudah masuk di sekolahnya agar selalu memantau dan memberikan perhatian yang lebih kepada putra dan putrinya untuk menjadi yang lebih baik,
ujarnya.

Untuk di ketahui kata wanita yang akrab di panggil ibu Ipung ini menjelaskan SMAN1 Metro Senin (4-6/06) lalu telah melaksanakan  Penerimaan peserta didik baru (PPDP) yang pelaksanaanya di laksanakan secara serentak.

Dan untuk tahun ini SMAN1 Metro menerima 286 siswa  yang berbasis zonasi dan non zonasi, untuk zonasi telah menerima calon siswa yang berasal dari masyarakat sekitar sekolah sebanyak 216 atau 75 % dan dan sudah di nyatakan lulus dan kuota tersebut sudah terpenuhi dengan jumlah 168 siswa dari jurusan IPA dan 48 siswa jurusan IPS yang non zonasi sebanyak 70 atau 25 % yang terdiri dari jurusan IPA dan jurusan IPS belum terpenuhi maka dengan adanya ujian mandiri ini sisa  tersebut akan tetpenuhi ( Miswati)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *