Muara Enim, medianusantaranews.com
Calon Bupati Kabupaten Muara Enim periode 2018 – 2023 nomor urut 1, Dr Ir H Syamsul Bahri MM, figur ini berasal dari orang birokrasi. Bukan dari politisi. Namun pasangan calon ini memiliki paling banyak partai pengusung dan pendukung pada pilkada Kabupaten Muara Enim 2018.
Agar jangan dianggap sebagai ” Kucing dalam Karung “, jangan ada keraguan untuk memilih pemimpin maka silahkan diketahui siapa itu dan karier apa saja yang perna dijalani oleh sepasang figur birokrasi Dr Ir H Syamsul Bahri MM.
Dr Ir H Syamsul Bahri MM adalah putra daerah asli Sumatera Selatan yang lahir di Palembang pada 01 Desember 1959 dari pasangan ayah H. Bachtiar Majid Kelahiran Jejawi Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ibu Hj. Ningdep Kelahiran Kabupaten Muara Enim.
Dr Ir H Syamsul Bahri MM sudah mengabdikan dirinya selama 36 tahun sebagai seorang birokrat pelayan masyarakat.
Adapun riwayat jabatan yang perna didudukinya selama menjadi abdi negara adalah pada tahun 1993 dia menjabat sebagai Kasubag Kepegawaian dan organisasi pada Dinas PU Provinsi Sumatera Selatan.
Kemudian pada tahun 1996 dia menduduki jabatan sebagai Kasubag Hukum dan Tata Laksana pada Dinas PU Bina Marga Pada provinsi Sumatera Selatan.
Pada tahun 2001, dia menduduki jabatan di Kabag Tata Usaha Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan.
Pada tahun 2002, dia menjabat sebagai Wakil Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan, selama sekitar 5 tahun dia menduduki jabatan ini dengan eselon II b.
Kemudian pada tahun 2007 karena pengabdiannya di Provinsi Sumatera Selatan, dia diamahkan mengembangkan kariernya di daerah dengan menjabat sebagai Kepala Badan Kepegawaian dan Diklat Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Sekitar selama dua tahun dia di Kaban Kepegawaian dan Diklat Kabupaten OKI, pada tahun 2009, dia menduduki jabatan barunya sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Hanya setahun dia di Dinas Pendidikan Kabupaten OKI, karena pada tahun 2010 dia menduduki jabatan sebagai Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Sekitar 4 tahun dia di Dinas PU Bina Marga Kabupaten OKI, karena prestasi kerjanya yang sangat gemilang, kemudian pada tahun 2014 Gubernur Alex Nurdin menariknya kembali ke Provinsi Sumatera Selatan dengan menduduki jabatan sebagai Kepala Dinas Pengairan Provinsi Sumatera Selatan.
Berkisar dua tahun dia menduduki jabatan ini, kemudian pada tahun 2016 dia diangkat sebagai Kepala Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumatera Selatan dengan pangkat tertinggi saat ini sebagai pembina Utama Madya (IV/d).
Selanjutnya pada tahun 2018, walaupun masa pensiunnya masih sekitar dua tahun lagi. Karena panggilan hatinya, dia mencalonkan dirinya sebagai Calon Bupati Kabupaten Muara Enim periode tahun 2018 – 2023 berpasangan dengan Calon Wakil Bupati Ir H Hanan Zulkarnain MTP.
” Dengan APBD sebesar Rp 2,4 T , terbesar kedua di Provinsi Sumatera Selatan namun Kabupaten Muara Enim sudah ketinggalan dari daerah lain di provinsi Sumsel. Bahkan DOB pun sudah mulai meninggalkan Kabupaten Muara Enim ” Tutur Syamsul ketika dibincangi portal ini (30/4/2018).
” Oleh sebab itu, karena saya juga merasa putra daerah Kabupaten Muara Enim, saya merasa terpanggil untuk mengabdikan sisa sisa umur saya untuk kemajuan Kabupaten Muara Enim. Kabupaten Muara Enim harus maju dan mengejar. Kabupaten Muara Enim harus BEROBAH dan TERDEPAN itu tekad utur bersama misi dan misi kami CERDAS. Terang Syamsul
(Ab)