LAMPUNG SELATAN, medianusantaranews.com
Bupati Lampung Selatan DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum meresmikan Gedung Pertemuan (Wantilan) Pura Segara Batu Putih, di Pesisir Timur Desa Ketapang, Kecamatan Ketapang, Senin (26/03).
Persemian gedung yang dirangkai dengan kegiatan Dharma Santi (ajang saling memaafkan usaimelaksanakan Catur Brata Nyepi) dan dalam rangka tahun baru Saka 1940, dihadiri ribuan umat se-Dharma dari berbagai kecamatan se-Lampung Selatan.
Bupati Lampung Selatan, Zaindin Hasan, sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas hadirnya gedung representatif tersebut. Dia berharap, dengan investasi yang cukup besar gedung baru itu dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin.
“Sebagai umat yang beragama, hendaknya kita meramaikan tempat-tempat ibadah. Jangan sampai ramainya ini ketika ada perayaan Dharma Santi saja,” ujar Zainudin Hasan saat memberikan sambutan.
“Gunakanlah gedung ini seoptimal mungkin. Bisa untuk kegiatan kesenian, kegiatan sosial, ataupun untuk pendidikan. Tetapi intinya yang wajib sebagai tempat ibadah. Begitu juga tempat ibadah umat bergama yang lain, jadi jangan kaku,” tambahnya.
Pada kesempatan itu, adik dari ketua MPR RI Zulkifli Hasan ini juga mengajak kepada umat se-Dharma, warga Lampung Selatan asal Bali, untuk ikut berpartisipasi dalam pembangunan.Zainudin mengatakan, dirinya tidak akan membeda-bedakan suku, agama, dan adat dalam pembangunan di bumi Lampung Selatan yang berkelanjutan.
“Saya merasa bangga dengan umat se-Dhamra yang ada di Lampung Selatan ini. Harapan saya makin hari semakin kompak, semakin sejahtera, karena Lampung Selatan ‘BISA’. Bersih, Indah, Sejuk, dan Aman,” kata Zainudin.
Diakhir, Zainudin berpesan kepada seluruh umat se-Dhrama yang tinggal di Lampung Selatan untuk menghidupkan budaya gotong royong dan budaya siskamling. “Jika dua budaya ini dihidupkan, Inshaa Alllah maka tidak ada lagi kerusuhan di Lampung Selatan,” pungkasnya.
( DT )
